TUGAS PENDAHULUAN 1
1. Prosedur [back]
Langkah-langkah percobaan :
1. Siapkan alat dan bahan yaitu dengan komponen utama Arduino Uno, Dip Switch, Dot Matriks
2. Rangkai sesuai gambar percobaan
Ketika 3 switch aktif dot matrix akan menampilkan huruf d,T,E
3. Rancang kerja rangkaian sesuai flowchat
4. Tekan tombol “Run” untuk menjalankan simulasi
2. Hardware dan diagram blok [back]
3. Rangkaian Simulasi dan Prinsip Kerja [back]
A. Gambar Rangkaian Sebelum di Running
Gambar Rangkaian Sesetelah di ruuning sesuai kondisi D,T DAN E
Kondisi D
Kondisi E
B. Prinsip Kerja
Adapun Prinsip kerja dari rangkaian di atas ialah Mengimport library LedControl untuk mengatur LED Dot Matrix. Membuat objek lc dengan mengirimkan pin DIN, CLK, LOAD (CS), dan jumlah Dot Matrix yang dihubungkan ke Arduino. Membuat array patterns untuk menyimpan pola LED yang akan ditampilkan. Membuat array d, t, dan e untuk menyimpan pola LED yang akan ditampilkan. Mengatur pin DIP switch sebagai input dengan pull-up resistor. Mengaktifkan display dan mengatur kecerahan LED (nilai antara 0 dan 15). Membersihkan tampilan dot matrix. Mengupdate pola LED berdasarkan status DIP switch dan mengupdate tampilan dot matrix. Membaca status DIP switch dan mengupdate pola LED. Menampilkan pola LED pada dot matrix.
4. Flowchart dan Listing Program [back]
A. Flowchart
B. Listing Program
#include <LedControl.h> // Library untuk LED Dot Matrix
const int DIP_Pins[] = {13, 12, A0}; // Pin DIP switch terhubung ke Arduino
LedControl lc = LedControl(2, 3, 4, 1); // Pin DIN, CLK, LOAD (CS), dan jumlah Dot Matrix yang dihubungkan ke Arduino
byte patterns[8] = {0, 0, 0, 0, 0, 0, 0, 0}; // Pola LED untuk ditampilkan
byte d [8]=
{
B11111000,
B10000100,
B10000010,
B10000010,
B10000010,
B10000010,
B10000100,
B11111000
};
byte t [8]=
{
B11111110,
B00010000,
B00010000,
B00010000,
B00010000,
B00010000,
B00010000,
B00010000
};
byte e [8]=
{
B11111110,
B10000000,
B10000000,
B11111110,
B10000000,
B10000000,
B11111110,
B00000000
};
void setup() {
for (int i = 0; i < 8; i++) {
pinMode(DIP_Pins[i], INPUT_PULLUP); // Mengatur pin DIP switch sebagai input dengan pull-up resistor
}
lc.shutdown(0, false); // Mengaktifkan display
lc.setIntensity(0, 8); // Mengatur kecerahan LED (nilai antara 0 dan 15)
lc.clearDisplay(0); // Membersihkan tampilan dot matrix
}
void loop() {
// Membaca status DIP switch dan mengupdate pola LED
int A = digitalRead(DIP_Pins[0]);
int B = digitalRead(DIP_Pins[1]);
int C = digitalRead(DIP_Pins[2]);
if (A==LOW&&B==LOW&&C==LOW){
for (int row = 0; row < 8; row++) {
lc.setRow(0, row, d[row]);
}
delay(1000); // Delay untuk tampilan LED stabil
lc.clearDisplay(0); // Membersihkan tampilan dot matrix
for (int row = 0; row < 8; row++) {
lc.setRow(0, row, t[row]);
}
delay(1000); // Delay untuk tampilan LED stabil
lc.clearDisplay(0); // Membersihkan tampilan dot matrix
for (int row = 0; row < 8; row++) {
lc.setRow(0, row, e[row]);
}
delay(1000); // Delay untuk tampilan LED stabil
}
else{
lc.clearDisplay(0); // Membersihkan tampilan dot matrix
}
// Menampilkan pola LED pada dot matrix
}
5. Video Demo [back]
6. Kondisi [back]
M1P3(DIP Switch dan LED dot matrix)
Kondisi 3 Ketika 3 switch aktif dot matrix akan menampilkan huruf d,T,E
7. Video Simulasi [back]
8. Download File [back]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar